Kalau ngomongin deodoran, mungkin semua orang tahunya produk ini didesain untuk ketiak. Walau lazimnya demikian, namun sebenarnya deodoran adalah salah satu produk perawatan pribadi yang umum digunakan untuk mengontrol bau badan dan menjaga kebersihan tubuh. Jadi nggak ada aturannya produk ini harus dipakai di ketiak, dong!
Melansir laman Bright Side, meskipun biasanya digunakan di area ketiak, ada beberapa bagian tubuh lain yang juga dapat diolesi deodoran untuk menjaga kesegaran dan mengurangi bau tidak sedap. Nah, biar MsBro merasa segar maksimal sepanjang hari, coba oleskan deodoran di bagian ini agar hasilnya maksimal.
1. Telapak Kaki
Walau letaknya di bawah dan terlihat tidak berpengaruh besar pada bau badan, telapak kaki adalah salah satu area tubuh yang rentan terhadap pembentukan bakteri dan jamur karena kelembaban yang tinggi. Hal inilah yang membuat bau kaki mudah muncul saat MsBro menggunakan alas kaki seharian.
Mengoleskan deodoran di telapak kaki dapat membantu mengurangi kelembaban, sehingga mengurangi risiko pertumbuhan bakteri dan jamur yang dapat menyebabkan bau tidak sedap. Selain itu, deodoran juga dapat memberikan aroma yang menyegarkan sehingga kaki terasa lebih segar sepanjang hari.
2. Bawah Dada
Bagian bawah dada sering kali menjadi tempat berkumpulnya keringat dan kelembapan, terutama pada individu dengan lipatan kulit di daerah tersebut. Mengoleskan deodoran di bawah dada dapat membantu menjaga kebersihan dan mengurangi risiko iritasi kulit serta pembentukan bau tidak sedap yang disebabkan oleh kelembapan berlebih.
3. Belakang Lutut
Belakang lutut adalah area tubuh lain yang sering berkeringat, terutama saat beraktivitas fisik. Keringat yang terperangkap di belakang lutut dapat menyebabkan iritasi kulit dan bau tidak sedap. Dengan mengoleskan deodoran di area ini, kita dapat membantu mengontrol kelembapan dan mencegah pembentukan bau tidak sedap, sehingga membuat kita merasa lebih segar dan nyaman.
4. Leher
Leher adalah salah satu area tubuh yang sering terabaikan namun rentan terhadap berkeringat, terutama saat cuaca panas atau saat beraktivitas fisik. Menggunakan deodoran di bagian ini dapat membantu menjaga kesegaran dan memberikan aroma yang menyegarkan, sehingga membuat kita merasa lebih nyaman dan percaya diri sepanjang hari.
5. Lipatan Siku
Lipatan siku adalah area tubuh yang sering terabaikan namun rentan terhadap bau tidak sedap akibat keringat. Mengoleskan deodoran di lipatan siku dapat membantu menjaga kebersihan dan kenyamanan selama aktivitas sehari-hari. Selain itu, deodoran juga dapat membantu mengurangi risiko iritasi kulit yang disebabkan oleh gesekan antara lipatan siku dan pakaian.
6. Tumit
Mengoleskan deodoran di area tumit dapat membantu mengurangi bau tidak sedap dan menjaga kesegaran kaki, terutama saat menggunakan sepatu tertutup dalam waktu yang lama. Keringat yang terperangkap di area tumit dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri dan jamur, yang dapat menyebabkan bau tidak sedap dan infeksi kulit. Dengan mengoleskan deodoran, kita dapat membantu mengontrol kelembapan dan mencegah pembentukan bau tidak sedap serta risiko infeksi kulit.
Meskipun deodoran umumnya digunakan di area ketiak, ada beberapa bagian tubuh lain yang juga dapat diolesi deodoran untuk menjaga kesegaran dan mengurangi bau tidak sedap. Telapak kaki, bawah dada, belakang lutut, leher, lipatan siku, dan tumit adalah beberapa contoh bagian tubuh yang dapat mendapatkan manfaat dari penggunaan deodoran.
Namun, penting untuk diingat bahwa setiap orang memiliki sensitivitas kulit yang berbeda, jadi pastikan untuk melakukan uji sensitivitas terlebih dahulu sebelum mengoleskan deodoran di area baru pada tubuh. Agar lebih aman, gunakan Natural Deodorant dari MS GLOW FOR MEN yang mengandung bahan alami dan aman untuk kulit sensitif. Siap mencoba?
Leave a Reply