Selain menjadi sarana untuk beribadah bagi umat Islam, berbagai penelitian juga mengungkap bahwa puasa memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan, mulai dari menetralkan gula darah, menjaga kesehatan pencernaan, hingga menurunkan berat badan berlebih.
Namun sisi lain, berpuasa cenderung membuat tubuh kurang bertenaga karena berkurangnya asupan nutrisi saat pagi hingga sore hari. Hal ini menimbulkan bahwa puasa mungkin dapat mempengaruhi massa otot seseorang. Namun benarkah puasa bisa menurunkan massa otot? Yuk cek faktanya dulu!
Hubungan Puasa dengan Massa Otot
Massa otot merupakan komponen penting dalam tubuh manusia, tidak hanya untuk kekuatan fisik, tetapi juga untuk metabolisme tubuh dan kesehatan tulang. Selama periode puasa, pola makan dan kegiatan fisik seseorang mungkin berubah, yang dapat memengaruhi jumlah dan kualitas otot dalam tubuh.
Namun meskipun puasa bisa mengakibatkan penurunan asupan energi secara spontan, namun hal ini tidak serta merta menurunkan massa otot. Ada berbagai faktor yang mempengaruhi kondisi massa otot secara signifikan. Adapun rasa lemas dan kurang bertenaga yang dirasakan selama puasa disebabkan oleh penurunan asupan energi dalam tubuh dan akan segera tergantikan setelah kebutuhannya dipenuhi saat buka dan sahur.
Benarkah Puasa Bisa Menurunkan Massa Otot?
Sebenarnya, ada beberapa bukti yang menunjukkan bahwa puasa dapat memengaruhi massa otot seseorang. Meski demikian, sebagaimana disebutkan di atas, hal ini tidak berlangsung secara spontan. Sebagaimana dilaporkan Zero Longevity, penelitian menunjukkan bahwa puasa yang panjang atau ekstrem, seperti puasa tanpa makan selama beberapa hari, dapat menyebabkan penurunan massa otot.
Namun hal ini biasanya terjadi pada kondisi puasa yang sangat ekstrem dan jarang terjadi pada praktik puasa yang umum dilakukan oleh kebanyakan orang saat bulan Ramadan. Selama menjalani puasa, tubuh akan mengalami proses regenerasi untuk menggantikan energi yang hilang. Namun ketika momen berbuka tiba, kebutuhan nutrisi akan kembali terpenuhi asalkan makanan yang dimakan sesuai dengan standard gizi. Namun penurunan juga mungkin saja bisa terjadi jika selama berpuasa MsBro menjalani pola hidup sedentari.
Lalu Kenapa Massa Otot Bisa Turun saat Puasa?
Walaupun puasa Ramadan, selama dilakukan sebagaimana mestinya, tidak secara langsung bisa menurunkan massa otot, namun kemungkinan masih bisa terjadi. Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan penurunan massa otot selama puasa:
1. Kekurangan Nutrisi
Selama periode puasa, asupan nutrisi seseorang mungkin berkurang, terutama jika mereka tidak memperhatikan pola makan seimbang selama sahur dan berbuka. Kekurangan nutrisi tertentu, seperti protein dan lemak, dapat menyebabkan penurunan massa otot. Pasalnya, tubuh perlahan akan mengambil cadangan energi dan nutrisi sehingga perlahan menggerogoti otot.
Untuk mengatasi hal ini, pastikan MsBro mengonsumsi makanan yang kaya protein dan nutrisi penting lainnya selama sahur dan berbuka. Pilih sumber protein berkualitas tinggi seperti daging tanpa lemak, ikan, telur, dan produk susu rendah lemak. Jangan lupa penuhi kebutuhan cairan tubuh agar tubuh tidak dehidrasi.
2. Katabolisme Protein
Saat tubuh kekurangan asupan energi dari makanan, ia dapat mulai mengambil energi dari cadangan lemak dan protein dalam tubuh. Proses ini disebut katabolisme protein, di mana tubuh mulai memecah protein otot untuk diubah menjadi energi. Untuk memenuhi kebutuhan protein tubuh, konsumsi MsKulin Pro Whey dari MS GLOW FOR MEN.
3. Kurangnya Latihan Fisik
Selama puasa, beberapa orang mungkin mengurangi intensitas atau frekuensi latihan fisik mereka, yang dapat menyebabkan penurunan massa otot. Latihan fisik yang teratur dan terukur penting untuk menjaga massa otot selama periode puasa. Walau badan terasa lemas, hindari gaya hidup sedentari karena hal ini akan berdampak pada metabolisme tubuh.
Dengan demikian, bisa disimpulkan bahwa puasa tidak secara langsung memengaruhi massa otot seseorang. Ada berbagai faktor yang mempengaruhi, namun dengan perencanaan yang tepat dan perhatian terhadap pola makan, aktivitas fisik, dan istirahat yang cukup, MsBro dapat menjaga massa otot selama periode puasa.
Leave a Reply